pohon putri malu melambangkan wanita yang soleha

pohon putri malu melambangkan wanita yang soleha - wanita soleha adalah wanita yang taat, baik agamanya, dengan kedua orang tuanya maupun terhadap suaminya, tidak mengumbar kejelekan dan kemaksiatan, tidak menampakan aurat yang seharusnya hanya boleh dilihat dan di tampakan kepada suaminya kelak. tetapi sangat disayangkan tidak begitu banyak wanita soleha pada zaman ini, memakai kerudungpun banyak digunakan kaum hawa sebagai kedok dan trend atau ikut-ikitan saja, sungguh ironis sekali
semoga bacaan di bawah ini dapat menggugah wanita-wanita agar jadi lebih baik lagi

pohon putri malu melambangkan wanita yang soleha


Pada suatu hari, Rasulullah s.a.w berjalan-jalan bersama puteri baginda, Saidatina Fatimah r.a.. Setibanya mereka berdua di bawah sebatang pohon tamar, Fatimah terpijak pohon semalu/putri malu, kakinya berdarah lalu mengadu kesakitan. Fatimah mengatakan kepada ayahnya apa gunanya pohon semalu itu berada di situ dengan nada yang sedikit marah. Rasulullah 
dengan tenang berkata kepada puteri kesayangannya itu bahawasanya pohon semalu itu amat berkait rapat dengan wanita. Fatimah terkejut. Rasulullah menyambung
kata-katanya lagi. Para wanita hendaklah mengambil pelajaran daripada pohon semalu ini
dari 4 aspek.

Pertama, pohon simalu akan kuncup apabila disentuh. Ini bolehdiibaratkan bahawa wanita perlu mempunyai perasaan malu (pada tempatnya).

Kedua, simalu mempunyai duri yang tajam untuk mempertahankan dirinya. Oleh itu, wanita perlu tahu mempertahankan diri dan maruah sebagai seorang wanita muslim.

Ketiga, simalu juga mempunyai akar tunjang yang sangat kuat dan mencengkam bumi. Ini bermakna wanita solehah hendaklah mempunyai keterikatan yang sangat kuat dengan Allah Rabbul Alamin.

Dan terakhir, simalu akan kuncup dengan sendirinya apabila senja menjelang. Oleh itu, para wanita sekalian, kembalilah ke rumahmu apabila waktu semakin senja.

Ambillah pelajaran dari bunga putri malu walau pun ia hanya sepohon tumbuhan yang kecil. jadi jangan diumbar kehormatan dan harga dirimu ya ukht....biarlah hanya orang yg beriman yg dpt memetikmu kelak.....


No comments:

Post a Comment